Istimewa
Bayangkan jika anak Anda mengalami trauma hanya karena satu keputusan medis: khitan yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Nyeri yang berlarut, infeksi yang tak kunjung sembuh, bentuk penis yang tidak normal, hingga harus menjalani prosedur ulang yang membuat anak semakin takut—semuanya bisa terjadi karena khitan gagal.
Sebagai orang tua, tentu kita ingin memberikan yang terbaik. Tapi sering kali, keinginan menghemat biaya atau buru-buru memilih tempat sunat, justru berujung pada penyesalan panjang. Beberapa kasus sunat yang gagal bahkan meninggalkan bekas luka permanen dan memengaruhi psikologis anak jangka panjang.
Tidak sedikit pula orang tua yang datang ke klinik rujukan dengan wajah cemas dan berkata, “Anak saya baru disunat, tapi kok malah bengkak parah dan keluar nanah?” — ini bukan cerita fiksi, tapi kisah nyata dari orang tua yang tidak teliti dalam memilih tempat sunat
Artikel ini akan membahas secara lengkap dan mudah dipahami tentang apa itu khitan gagal, apa saja penyebabnya, bagaimana mengenali ciri-cirinya sejak dini, dan tentu saja: cara mengatasinya secara tepat dan aman.
Khitan gagal adalah kondisi ketika prosedur sunat tidak berjalan sesuai standar medis, sehingga menimbulkan komplikasi yang merugikan, baik dari sisi kesehatan fisik maupun mental anak.
Kondisi ini bisa muncul segera setelah sunat atau beberapa hari kemudian. Efeknya pun bervariasi, mulai dari yang ringan seperti pembengkakan berlebihan hingga yang berat seperti infeksi hebat atau luka yang tidak sembuh-sembuh.
Berikut beberapa penyebab paling umum khitan gagal yang perlu Anda waspadai:
Sunat bukan sekadar “memotong kulit,” tapi prosedur medis yang membutuhkan keahlian, ketelitian, dan alat steril. Tenaga non-medis yang minim pelatihan bisa berisiko besar.
Peralatan yang tidak higienis adalah pintu gerbang bagi infeksi. Ini menjadi salah satu penyebab utama mengapa luka sunat malah memburuk, bukannya sembuh.
Setiap anak memiliki kondisi fisik yang berbeda. Memaksakan satu metode tanpa evaluasi medis dapat berujung pada kegagalan. Misalnya, metode klem atau laser yang tidak cocok untuk bayi dengan kulit sensitif atau anak gemuk.
Banyak kasus khitan gagal berawal dari ketidaktahuan orang tua dalam merawat luka. Misalnya, membiarkan luka basah terus-menerus, menggunakan salep sembarangan, atau membiarkan anak bermain bebas terlalu cepat.
Beberapa anak mengalami khitan tanpa pembiusan yang memadai, atau tanpa penenangan yang cukup. Hal ini membuat mereka bergerak saat prosedur berlangsung, yang akhirnya merusak hasil khitan.
Kenali ciri-ciri berikut agar Anda bisa segera mengambil tindakan:
Luka tak kunjung kering lebih dari 7 hari
Keluar nanah, darah, atau bau tidak sedap
Bengkak parah atau memar menghitam
Bentuk penis terlihat tidak simetris atau terlalu banyak kulit tersisa
Anak mengeluh nyeri terus-menerus
Demam lebih dari 3 hari setelah sunat
Jika satu atau lebih ciri di atas terjadi, segera konsultasikan ke klinik atau rumah sunat yang profesional dan berpengalaman.
Jika anak Anda mengalami gejala khitan gagal, berikut langkah-langkah penanganan yang harus Anda lakukan:
Tenang adalah kunci. Bawa anak Anda ke dokter atau klinik spesialis khitan yang memahami tindakan korektif dengan tepat.
Tidak semua salep cocok untuk luka sunat. Jangan sembarangan membeli obat di apotek tanpa konsultasi.
Percepat penyembuhan dengan makanan bergizi dan vitamin C untuk mempercepat regenerasi sel.
Jika memang diperlukan tindakan revisi atau koreksi, pastikan Anda memilih klinik yang memiliki track record baik, menggunakan metode modern, dan ditangani oleh dokter profesional.
Jagoan Khitan adalah klinik khitan modern yang telah berpengalaman menangani ribuan kasus, termasuk koreksi khitan gagal. Kami menggunakan metode modern (seperti Sealer/lem tanpa jahit) yang aman dan nyaman untuk anak. Ditangani langsung oleh dokter berlisensi dan berpengalaman, dengan pendekatan ramah anak dan solutif untuk orang tua.
Ingat, keputusan Anda hari ini menentukan masa depan anak Anda. Jangan sampai sunat yang seharusnya jadi momen tumbuh kembang, malah jadi kenangan buruk karena salah tempat dan salah metode.
👉 Jika Anda mencurigai adanya khitan gagal pada anak atau ingin memastikan khitan dilakukan dengan aman sejak awal, konsultasikan segera ke Jagoan Khitan.
Kami siap memberikan pemeriksaan gratis, konsultasi dengan dokter ahli.
Jangan tunggu parah. Bertindaklah sekarang. Karena anak Anda layak mendapatkan yang terbaik.